Selasa, 23 Februari 2010

Individu, Keluarga dan Masyarakat.

A. Pengertian Individu.

Individu artinya yang tak terbagi atau yang tak terbatas, maksudnya adalah suatu sebutan yang dapat dipakai untuk menyatakan suatu kesatuan yang paling kecil dan terbatas. Individu bukan berarti manusia sebagai suatu keseluruhan yang tak dapat dibagi, melaikan sebagai kesatuan yang terbatas yaitu sebagai manusia pereorangan.

B. Pengertian keluarga

Keluarga adalah unit atau satuan masyarakat yang terkecil yang sekaligus merupakan suatu kelompok kecil dalam masyarakat.

C. Pengertian masyarakat

Masyarakat adalah suatu kelompok manusia yang telah memiliki tatanan kehidupan, norma-norma, adat istiadat yang sama-sama di taati dalam lingkungannya.

Dari norma-norma yang mereka miliki itulah yang menjadi dasar kehidupan social dalam lingkungan mereka, jadi dapat membentuk suatu kelompok manusia yang memiliki cici-ciri kehidupan yang khas dalam lingkungannya.

A. Hubungan antara individu keluarga dan masyarakat:


· Makna Individu

Manusia adalah makhluk individu. Makhluk individu berarti makhlukyang tidak dapat dibagi-bagi, atau tidak dapat dipisah-pisahkan antara jiwa dan raganya.

Contohnya: manusia sebagai makhluk individu mengalami kegembiraan atau kecewa dengan jiwa raganya, tidak hanya dengan mata, telinga tanggan kemauan dan perasaan saja tp dalam kegembiraannya manusia juga dapat mengagumi dan merasakan suatu keindahan, karena ia mempunyai rasa keindahan dan rasa estetis dalam individu.

· Makna Keluarga

Keluarga merupakan kelompok yang paling penting dalam masyarakat. Keluarga merupakan sebuah group yang terbentuk dari perhubungan laki-laki dan wanita. Perhubungan sedikit banya berlangsung untuk menciptakan dan membesarkan ana-anaknya.

B. Disini kita sebutkan 5 macam sifat terpenting dari makna keluarga:


1. Hubungan suami dan isteri

2. Bentuk pekawinan yang dipelihara

3. Susunan nama-nama dan istilah cara menghitung keturunan

4. Milik atau harta bebda keluarga atau kekayaan

5. Rumah bersama


· Makna Masyarakat

Masyarakat adalah golongan besar atau kecil dari beberapa manusia, dengan atau karena sendirinya, berkaitan secara golongan dan mempunyai pengaruh kebatinan satu sama lain.

C. Bahwa masyarakat harus mempunyai syarat-syarat sebagai berikut:


a. Harus ada pengumpulan manusia dan harus banyak bukan pengumpulan binatang.

b. Telah bertempat tinggal dalam waktu yang lama dalam suatu daerah tertentu.

c. Adanya aturan-aturan atau undang-undang yang mengatur mereka untuk menuju kepada kepentingan dan tujuan bersama.

Didalam hubungan antara manusia dengan manusia lain, yang penting ialah reaksi sebagai akibat dari hubungan tadi, reaksi ini yang menjadi hubungan antara manusia itu semakin luas.

D. Jadi hubungan antara individu, keluarga dan masyarakat adalah :


a. Setiap anggotanya harus sadar bahwa ia merupakan bagian kelompoknya.

b. Ada hubungan timbale balik antara anggota – anggotanya.

c. Ada suatu factor yang dimiliki bersama, seperti nasib yang sama, kepentingan yang sama dan tujuan yang sama.

Jadi masyarakat itu dibentuk oleh individu – individu yang beradab dalam keadaan sadar. Individu – individu yang hilang dan yang fikirannya rusak dapat menjadi anggota masyarakat yang permanen. Tapi hanya kepada merekayang benar – benar saling mengikatkan dirinya dengan individu – individu lainnya. Membentuk satu kesatuan dapat disebut individu sebagai anggota masyarakat.


Membedakan pengertian antara individu sebagai perseorangan dan individu sebagai makhluk social. Individu perseorangan berarti individu berbeda tidak berhubungan dengan individu lain atau individu yang sedang dalam keadaan memutuskan hubungannya dengan alam sekitarnya, khususnya masyarakat. Sedang individu sebagai makhluk social berarti individu yang sedang mengadakan hubungan dengan alam sekitar dan khususnya masyarakat. Namun pada kodratnya atau asalnya manusia itu adalah Mahluk Sosial.